Merindukan Apple yang Dulu - Detikcom

Jakarta

-

apel

Kadang-kadang dipertanyakan pertanyaan inovasinya yang tak secemerlang dahulu. Belum ada lagi produk semacam itu

iPod

dan tentu saja

iPhone

yang berhasil mengubah industri.

"Apa inovasi Apple sekarang? Aku ingin sesuatu yang menarik hatiku. Sesuatu yang akan membuatku menunggu seperti orang bodoh di Apple Store malam sebelumnya. Orang-orang sekarang tidak lagi mengantre di depan Apple Store," kata Guy Kawasaki, mantan eksekutif Apple.

"Kita punya iPhone dan iPad yang akan jadi lebih baik. Tapi bukan ujian buat Apple. Orang ingin Apple membuat kategori baru, bukan versi lebih bagus dari apa yang sudah mereka punya," tandas Guy.

Orang yang menangani pemasaran Apple pada tahun 1983 hingga 1987 dan kembali lagi pada 1995 hingga 1997. Dia mengakui Apple sekarang agak ragu-ragu tentang masalah inovasi walau bukan perusahaan yang berhasil gagal.

Apple ingin menambah bisnis Apple dengan TV, Berita Apple hingga kartu kredit. Mereka juga belum lama ini merilis versi baru iPad Air dan iPad Mini, namun tanpa terobosan berarti.

Guy memaklumi bahwa Apple memulai kesulitan membuat yang sama menantang seperti di masa lalu. "Sulit buat Apple mengalahkan diri sendiri. Ini merupakan masalah yang berkualitas tinggi namun begitu sukar," papar dia.

Di sisi lain, layanan baru Apple, meskipun dianggap tidak terobosan, tetap disetujui sukses besar. Penyebab jauh banyak suara miring, sudah sangat sering produk Apple akhirnya berhasil.

"Akankah berhasil? Adalah kebodohan untuk berjudi melawan Apple menurut pengalamanku. Mac, iPod, iPhone, iPad dan toko ritel. Dalam setiap kasus itu, komentator memprediksi Apple akan gagal. Dalam setiap kasus itu, komentator salah," kata dia.

(fyk / krs)


Read More

Komentar

Postingan Populer